Semangat Nasionalisme Berkobar dari Pelosok Desa Bissoloro di Hari Kemerdekaan ke-80 RI
TEBARAN.COM,GOWA – Semangat nasionalisme menyala dari pelosok Desa Bissoloro, Kecamatan Bungaya, Kabupaten Gowa, saat masyarakat bersama Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Jeneberang melaksanakan upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 tahun, Minggu (17/8).
Upacara yang berlangsung khidmat ini digelar di kawasan wisata alam Bissoloro dan menjadi salah satu bentuk nyata dari pelibatan masyarakat dalam menjaga semangat kebangsaan, khususnya di wilayah pedesaan dan kawasan hutan.
Plt Kepala KPH Jeneberang, Khalid Ibnul Wahab, menjelaskan bahwa kegiatan upacara 17 Agustus merupakan agenda rutin KPH dan dilaksanakan secara bergilir di sejumlah titik wilayah kerja mereka. Tahun ini, Desa Bissoloro dipilih sebagai tuan rumah.
“Pelaksanaan upacara ini adalah upaya kami untuk terus menanamkan semangat nasionalisme, khususnya bagi masyarakat yang tinggal di kawasan pinggiran dan sekitar hutan,” ujarnya.
Warga sekitar juga turut antusias dalam pelaksanaan upacara. Mereka secara sukarela membersihkan dan menyiapkan lapangan tempat upacara, menunjukkan semangat gotong royong dan cinta tanah air.
Martono Leppo, salah satu warga sekaligus pengelola kawasan hutan Bissoloro, merasa bangga karena desanya dipilih menjadi lokasi upacara tahun ini.
“Alhamdulillah, kami senang bisa menjadi tuan rumah. Semoga ini bisa menambah semangat kebersamaan dan memperkuat jiwa nasionalis warga di sini,” ucapnya.
Upacara ini tidak hanya menjadi simbol peringatan kemerdekaan, tetapi juga menjadi momentum dalam pengembangan kawasan wisata hutan dan juga dapat mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat desa dalam menjaga kelestarian dan keamanan hutan.
