Stok Darah Semakin Menipis di Bone, Warga Desa Liliriattang Ramai-Ramai Donor Darah

RAGAM.ID, MAKASSAR – Semakin menipisnya stok darah di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan selama masa pandemi, mendorong warga Dusun Arokke, Desa Liliriattang untuk beramai-ramai melakukan donor darah.
Stok darah semakin menipis dikarenakan semakin banyak orang yang takut melakukan transfusi darah selama masa pandemi. Namun, berbeda bagi warga Desa Liliriattang, mereka tetap melakukan aksi sosial donor darah.
Aksi sosial ini berlangsung di kantor Desa Liliriattang, Kamis, 18 Juni 2020. Dan berhasil mengumpulkan sebanyak 43 kantong darah.
Aksi sosial ini diketahui diinisiasi oleh Bhabinkamtibmas Polsek Lappariaja, Brigpol Riswandy dan dukungan Kepala Desa Liliriattang, H. Firdaus Makis. Dan mengandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Bone dan Unit Transfusi Darah Bone.
Bhabinkamtibmas Polsek Lappariaja, Brigpol Riswandy menyebutkan, mengingat stok darah di PMI menipis maka dengan inisiatif diadakan donor darah.
“Harapan kami agar masyarakat senantiasa sadar diri untuk mendonorkan darahnya guna membantu sesama,” ujar Riswandy, dikutip dari laman Fajar.co.id, Kamis, 18 Juni 2020.
Awalnya, kata Riswandy, saat sosialisasi memang sangat susah karena banyak warga yang takut mendonorkan darahnya. Ini karena adanya wabah penyakit korona.
“Ada juga takut jarum suntik serta padatnya aktivitas warga di musim hujan. Akan tetapi, kami tidak henti-hentinya mengingatkan kepada warganya agar mau mendonor. Aksi sosial ini dapat berlangsung dengan aman dan terkendali,” ungkapnya. (*)