Logo Header

VIRAL! Ribuan Ibu Muda di Tasikmalaya Hamil Selama Pandemi Covid-19

Nuri
Nuri Sabtu, 09 Mei 2020 11:27
VIRAL! Ribuan Ibu Muda di Tasikmalaya Hamil Selama Pandemi Covid-19

RAGAM.ID, MAKASSAR – Pandemi membuat masyarakat harus di rumah saja. Hal ini berdampak pada meningkatnya angka kehamilan. Seperti yang terjadi di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, ribuan ibu muda dilaporkan mengalami kehamilan sejak Januari hingga Maret 2020.

Melansir laman jabar.Inews.com, Kamis (7/5).Data Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya mencatat sebanyak 3.219 ibu muda mengalami kehamilan selama masa pandemi Covid-19.

Selama triwulan pertama pada 2020 Januari sebanyak 1.111 ibu hamil, Februari 1.106 ibu hamil, dan Maret 1.002 ibu hamil.

Angka tersebut berdasarkan hasil kontak pertama ibu hamil dengan petugas di puskesmas dan posyandu di wilayah Kota Tasikmalaya.

“Jika dijumlahkan ada total 3.219 ibu hamil,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uu Supangkat, Kamis (7/5/2020).

Jika merujuk pandemi wabah virus corona di Indonesia yang diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020. Maka jumlah ibu hamil selama pandemi corona berjumlah 1.002 orang pada bulan Maret.

Namun Supangkat mengaku tidak bisa memastikan angka ibu hamil tersebut apakah terkait dampak pandemi virus corona. Apalagi kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jabar baru berlaku pada Rabu (6/5/2020) kemarin.

“Apakah memperbesar angka kehamilan atau kecil angka kehamilan, nggak bisa mengukur dari sana (selama pandemi corona),” kata Supangkat.

Menurut Supangkat, angka kehamilan itu juga tidak sesuai data lapangan karena sejak pandemi corona petugas mengalami kesulitan. Puskesmas dan posyandu di wilayah Kota Tasikmalaya diberhentikan untuk menghindari mata rantai corona.

“Kegiatan posyandu dan bu hamil ada terkendala ada hal ini. Bisa aja ada yang tidak tercatat,” kata dia.

Jika dibandingkan dengan jumlah ibu hamil pada tahun 2019, menurut dia angka tersebut mengalami penurunan. “Dari 3.296 pada 2019 menjadi 3.219 ibu hamil pada 2020. ada Ada penurunan angka 0,6 persen dibanding tahun lalu,” ucapnya.(*)

Nuri
Nuri Sabtu, 09 Mei 2020 11:27
Komentar