Wagub Apresiasi Aksi 20.000 Masker Drg. Andi Handayani Sulkifli
RAGAM.ID, MAKASSAR – Gerakan donasi peduli untuk penanganan Covid-19 di Sulsel terus mengalir dari berbagai pihak. Baik dari kalangan Perorangan, Organisasi, Universitas, maupun Komunitas. Pemerintah telah mewajibkan penggunaan masker kepada masyarakat. anjuran tersebut mendapat respon dari gerakan aksi jaringan pengaman sosial dari berbagai kalangan.
Kelangkahan masker menjadikan masyarakat suliat untuk mendapatkan dan pada akhirnya banyak berkeliaran di luar rumah tanpa memakai masker.
Itulah yang mendorong Drg. Andi Handayani Sulkifli, Ia mendonasikan 20.000 masker untuk selanjutnya dibagikan kepada masyarakat yang belum menggunakan masker di luar rumah.
“Alhamdulillah, sedikit ada yang bisa kami sisihkan untuk membeli masker dan selanjutnya kami bagikan ke masyarakat, jumlahnya sekitar 20.000 masker,” katanya dalam sebuah wawancara, Minggu (12/4/2020)
Wagub Andi Sudirman Sulaiman yang juga aktif mengagalang kegiatan jaringan pengaman sosial bersama organisasi dan komunitas mengapresiasi aksi yang di lakukan oleh Drg. Andi Handayani Sulkifli
“Kepedulian yang luar biasa, Hormat saya atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan atas gerakan yang luar biasa,” ungkapnya.
Ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat yang mampu untuk membantu masyarakat yang terkena dampak Covid-19
“Saya mengajak masyarakat yang mampu untuk membantu saudara saudaranya yang terkena dampak kebijakan Covid- 19,” tambahnya.
Ia menyampaikan bahwa saat ini, semua harus gotong royong bersama-sama untuk menghadapi Wabah Virus Corona (Covid-19).
“Berharap kedepan kita bersama-sama gotong royong untuk lalui wabah corona ini,” jelasnya.
Ia pun menyampaikan bahwa Ini hanya contoh contoh, yang lain tidak bisa saya sebutkan satu per satu diseluruh wilayah.
“Yang ingin saya sampaikan di sini mari semangat hilangkan kepentingan lain dan gotong royong bersama kita lalui masa sulit ini sambil selalu berdoa agar dimudahkan dan dituntun oleh Allah Subhanahu Wataala untuk setiap langkah langkah kita,” jelasnya.
