Ratusan Pj Kepala Daerah di Undang ke Istana, Jokowi: Jangan Intervensi Apa Pun dan Jangan Memihak

TEBARAN.COM,JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi instruksi langsung kepada ratusan penjabat (Pj) kepala daerah agar netral pada Pemilu Serentak 2024.
Jokowi ingin para penjabat kepala daerah membantu KPU dan Bawaslu dalam penyelenggaraan pemilu. Namun, Jokowi mewanti-wanti anak buahnya untuk tidak melakukan intervensi.
“Tidak intervensi apa pun. Membantu. Anggaran segera disegerakan. Dan juga saya minta jangan sampai memihak,” kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (30/10).
Jokowi mengingatkan semua gerak-gerik penjabat kepala daerah dipantau publik. Menurutnya, sangat mudah mengetahui bila ada penjabat kepala daerah yang memihak ke kandidat tertentu.
Dalam arahannya Jokowi juga mengingatkan para penjabat (pj) kepala daerah untuk bekerja dengan baik selama memimpin daerah.
Menurut Presiden, kinerja para pj wali kota, pj bupati dan pj gubernur dievaluasi tiga bulan sekali oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.
Namun, sebagai Kepala Negara dirinya melakukan evaluasi setiap hari.
“Bapak, Ibu semuanya dievaluasi kan setiap tiga bulan. yang evaluasi Mendagri, tapi saya evaluasi saya harian. begitu,” ujar Jokowi dilansir Kompas.com, Senin(30/10).
Para penjabat kepala daerah pun merespons dengan bertepuk tangan. Namun, Presiden Jokowi mengingatkan agar jangan bertepuk tangan.
“Jangan tepuk tangan. Saya evaluasi harian, itu hati-hati loh. Begitu Bapak, Ibu semuanya miring-miring saya ganti setiap hari bisa,” tegas Jokowi.
Menurut Jokowi penggantian itu merupakan hak prerogatif dirinya sebagai Presiden
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara meminta agar para penjabat kepala daerah terus bekerja secara maksimal.
Jika terdapat kesulitan dan masalah, Presiden meminta tidak ragu menyampaikan kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian atau dirinya.
“Saya akan terus mengikuti kerja dan tugas Bapak, Ibu semuanya. Jika ada masalah segera sampaikan ke Mendagri. Kalau Kelas berat langsung ke saya sehingga kita bisa bantu,” kata Jokowi.
Adapun pengarahan pada Senin siang diikuti oleh 193 penjabat kepala daerah, yang terdiri dari 133 penjabat bupati, 37 penjabat wali kota, dan 29 penjabat gubernur.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5