Legenda MU Minta Liga Inggris Dibatalkan, Apa Kabar Fans Liverpool?

Ragam.id, Wabah Corona yang meneror hampir seluruh berlahan dunia, hal ini membuat Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, mengambil sikap, meminta Premier League musim ini, dibatalkan saja.

Sebelumnya Premiere League direncanakan kembali bergulir 30 April nanti, namun berdasarkan kabar yang dilansir dari laman ESPN, Rio Ferdinand menyampaikan sikap tak sependapat dengan keputusan pihak Premier League dan 20 klub peserta yang akan tetap melanjutkan kompetisi.

Berdasarkan “Saya tidak habis pikir kenapa berkompromi dengan kesehatan. Jika kompetisi begulir dan tanpa penonton, tapi tetap saja ada pemain. Mereka juga masyarakat. Menurut saya lebih baik dibatalkan saja,” kata Ferdinand

“Pasalnya, ada beberapa pemain yang sebelumnya dinyatakan positif Corona,” Sambung Ferdinand

Ia khawatir jika Premier League nekat untuk melanjutkan kompetisi, teror virus Corona tak akan berhenti.

Andai memang liga dilanjutkan, maka diperkirakan kompetisi akan berakhir pada Juli 2020.

Mantan bek Setan Merah itu, khawatir kompetisi akan molor lagi dan berpengaruh pada stabilitas kedepannya. oleh karena itu ia berkata bahwa Premier League musim ini lebih baik dihentikan tanpa ada juara.

Seruan Ferdinand ini tentunya membuat Liverpool dan suporternya meradang. Pasalnya, mereka tinggal selangkah lagi juara. Liverpool kini nyaman di puncak klasemen sementara Premier League.

Liverpool saat ini telah mengoleksi poin 82, dan berjarak 25 poin dari Manchester City di peringkat kedua. Liverpool hanya membutuhkan dua kemenangan lagi untuk bisa juara.

Musim ini, Liverpool juga tampil begitu mengerikan. Mereka baru sekali kalah dari 29 laga.

Tak bisa dibayangkan bagaimana kekecewaan Liverpool dan fans-nya. Sebab, mereka telah mengerahkan segala kemampuan untuk mengakhiri penantian juara selama 30 tahun.

Tetapi pikiran berbeda datang dari mantan punggawa Manchester United lainnya, Wayne Rooney. Berbeda dengan mantan rekannya, Ronney justru mendukung jika Premier League 2019/20 kembali bergulir.